Tradisi Menikah Usai Lebaran Jadi Pilihan Banyak Orang Ternyata Ada Sisi Historisnya
Lebaran atau Idul Fitri, banyak orang yang memilih untuk menikah di bulan Syawal. Ini memiliki latar belakang historis dan religius. Pada zaman jahiliyah, bulan Syawal dianggap sebagai bulan yang tidak baik untuk menikah. Namun, Nabi Muhammad SAW menolak kepercayaan tersebut dengan menikahi Sayyidah Aisyah di bulan Syawal, menunjukkan bahwa bulan ini adalah waktu yang baik untuk pernikahan. Selain itu, bulan Syawal dianggap sebagai bulan kemenangan dan kebahagiaan setelah sebulan penuh berpuasa di bulan Ramadhan, sehingga banyak yang memilih untuk melangsungkan pernikahan di bulan ini.
Di Indonesia, tradisi menikah setelah Lebaran juga bisa dikaitkan dengan momen berkumpulnya keluarga dan kerabat, yang membuat perencanaan dan pelaksanaan pernikahan menjadi lebih mudah karena banyak anggota keluarga yang sudah berkumpul.
=========================
Posting Komentar untuk "Tradisi Menikah Usai Lebaran Jadi Pilihan Banyak Orang Ternyata Ada Sisi Historisnya"